P3D Sabu Raijua Diserahkan

KUPANG, -- Bupati Kupang, Drs. Ayub Titu Eki, Sabtu (9/10/2010) menyerahkan aset-aset pemerintah Kabupaten Kupang yang ada di Sabu Raijua, kepada pemerintah Kabupaten Sabu Raijua, dalam bentuk daftar dokumen aset berisi peralatan, pembiayaan personil dan dokumen (P3D).

Berkas P3D diterima penjabat Bupati Sabu Raijua, Ir. Thobias Uly M.Si. Acara yang berlangsung di ruang rapat Bupati Kupang itu, disaksikan Yos A. Mamulak, S.Ip (Asisten I Sekda NTT), Melitus Ataupah (Ketua DPRD Kabupaten Kupang), Drs. Hendrik Paut, M.Pd (Sekda Kabupaten Kupang), serta sejumlah pejabat dari Kabupaten Kupang dan dari Sabu Raijua.

Penyerahan P3D dengan berita acara serah terima nomor : 028/1874/2010. Dalam berita acara itu, disebutkan P3D pemerintah Kabupaten Kupang yang diserahkan kepada pemerintah Sabu Raijua meliputi aset peralatan dengan total volume 92.433 senilai Rp 54.365.975.997. Aset personil sebanyak 975 pegawai negeri sipil (PNS) dengan dokumen yang diserahkan sebanyak 365 berkas. Aset pembiayaan senilai Rp 19.622.367.000 dan aset dokumen sebanyak 624 berkas.

Titu Eki mengatakan penyerahan P3D berdasarkan Undang-Undang Nomor 52 tahun 2008 tentang pembentukkan Kabupaten Sabu Raijua.

Sedangkan tentang P3D yang diserahkan, jelas Titu Eki, berdasarkan dua keputusan DPRD Kabupaten Kupang dan tiga keputusan Bupati Kupang.

Dua keputusan DPRD, masing masing No 13/DPRD/2008 tanggal 28 Februari 2008 tentang persertujuan penyerahan sarana dan prasarana perkantoran kepada Kabupaten Sabu Raijua dan keputusan No 14/DPRD/2008 tanggal 18 Februari 2008 tentang persetujuan penyerahan kekayaan daerah yang dimiliki atau yang dikuasai Kabapaten Sabu Raijua.

Sedangkan tiga keputusan Bupati Kupang, yakni pertama, keputusan Nomor 2.E. Tahun 2008 tangal 22 Februari 2008 tentang persetujuan penyerahan sarana dan prasarana perkantoran kepada Kabupaten Sabu Raijua.

Kedua, keputusan Nomor 2.F Tahun 2008 tanggal 22 Februari 2008 tentang persetujuan penyerahan kekayaan daerah yang dimiliki atau dikuasai Kabupaten Sabu Raijua.

Ketiga, keputusan Bupati Kupang Nomor 197/SKEP/HK/2008 tanggal 5 April 2008 tentang pembentukan panitia persiapan penyerahan peralatan, pembiayaan, personil dan dokument Kabupaten Kupang.

Asisten I Sekda NTT, Yos A Mamulak menjelaskan, dengan adanya penyerahan dokumen P3D ini, diharapkan kedua pemerintahan terus berkoordanasi untuk mempercepat proses verifikasi yang telah diserahkan.

Mamulak meminta kepada kedua pemerintahan, jika masih ada persoalan-persoalan lain di luar dokumen P3D yang bleum terselesaikan agar segera diselesaikan.

Ditemui seusai acara penyerahan P3D, Thobias Uly mengatakan, setelah menerima dokumen P3D, langkah selanjutnya pemerintah Sabu Raijua akan melakukan verifikasi kembali semua dokumen yang ada. Hal ini dimaksudkan untuk mencari tahu apakah semua dokumen aset yang diserahkan itu sesuai atau tidak.

"Kami harus melakukan pendataan kembali. Sebab bisa saja terjadi di dalam dokumen ada aset yang tertulis, tetapi fakta di lapangan aset tersebut tidak ada. Jika tidak ada maka harus dilaporkan kembali ke Kabupaten Kupang. Dengan adanya penyerahan P3D ini menjadi satu poin penting bagi pemerintah Sabu Raijua. Kami sudah membentuk tim untuk mengverifikasi aset yang ada di Sabu Raijua," jelas Uly.

Uly mengatakan, bisa saja terjadi kesalahan teknis pencantuman nama aset yang ada, seperti dalam dokumen itu tertulis ada aset sekolah SMPN II Raijua, sementara di Sabu Raijua hanya ada satu SMPN. Kesalahan-kesalahan seperti ini yang perlu diverifikasi kembali sehingga lebih akuntabel.

Penyerahan P3D, jelas Uly, meski dalam bentuk daftar dokumen aset, telah menunjukkan satu langkah yang sangat baik. Selama ini pemerintah Sabu Raijua terus ditanya dan dievaluasi pemerintah Pusat dalam hal ini Departemen Dalam Negeri (Depdagri) soal aset-aset yang ada.