SEBA,- Penyelenggaraan kegiatan Sensus Penduduk 2010 di Kabupaten Sabu Raijua berjalan sukses dan sesuai dengan harapan dan target yang telah ditetapkan.
Hal ini tidak terlepas dari sambutan baik masyarakat Sabu Raijua serta pemerintah pada setiap tatarannya mulai dari kabupaten hingga RT/RW. Demikian disampaikan kepala BPS Kabupaten Kupang, Marthen H Kale di ruang kerjanya, Selasa (8/6) terkait telah berakhirnya masa sensus pada tanggal 31 Mei lalu.

Marthen mengatakan, keberhasilan kegiatan Sensus Penduduk 2010 di Kabupaten Sabu Raijua merupakan keberhasilan semua elemen yang ada disana. Sehingga, apa yang ditargetkan oleh pemerintah pusat bisa dicapai tepat waktu.

"Jadi dalam Sensus Penduduk 2010 di Sabu Raijua, kita sangat berterima kasih kepada pemerintah setempat serta seluruh masyarakat yang ada di Sabu Raijua, karena telah bekerjasama dengan baik pada saat kegiatan sensus. Mereka sangat welcome dengan petugas lapangan yang datang mencacah mereka.

Dengan bantuan yang nyata dari pemerintah baik itu pemerintah kabupaten, kecamatan, desa dan kelurahan hingga ke tingkat RT/RW sehingga pelaksanaan Sensus Penduduk 2010 ini berjalan baik dan menghasilkan hasil yang maksimal. Untuk itu kita memberikan apresiasi yang tinggi bagi semua elemen yang ada di Sabu Raijua," ujar Marthen.

Ditanya apakah semua penduduk di Sabu Raijua sudah benar-benar di data dalam kegiatan Sensus Penduduk 2010, Marthen mengatakan, bisa ada kemungkinan warga yang terlewati atau belum didata oleh petugas lapangan pada saat sensus bulan lalu. Untuk itu, maka secara nasional BPS masih memberikan waktu hingga tanggal 16 Juni 2010 bagi warga yang merasa belum terdata atau terlewati oleh petugas pada saat kegiatan sensus dilaksanakan.

"Jadi bagi warga yang belum didata, kita masih memberikan waktu hingga tanggal 16 Juni bulan ini. Dengan catatan, mereka harus lebih proaktif untuk melaporkan bahwa mereka belum di data saat sensus bulan lalu. Mereka bisa melaporkan itu kepada pimpinan wilayah setempat seperti kepala desa atau lurah, sehingga bisa berkoordinasi dengan petugas kita yang ada dilapangan atau masyarakat bisa langsung mendatangi petugas kita dilapangan yang mereka sudah kenal. Jadi masyarakat yang belum terdata yang harus proaktif.

Sebab, petugas kita sudah melaksanakan tugasnya dengan maksimal dilapangan. Dengan demikian, maka bisa dipastikan bahwa semua penduduk di Sabu Raijua telah terdaftar dalam Sensus Penduduk 2010," jelas Marthen.

Marthen mengatakan, data mengenai penduduk di Sabu Raijua bisa digunakan dalam perhelatan pemilukada Sabu Raijua yang akan berlangsung tahun ini. Data yang ada bisa membantu pemerintah setempat dalam menyusun program pembangunan di Sabu Raijua sesuai dengan jumlah penduduk yang terdata dalam Sensus Penduduk 2010.

"Jadi data ini sebenarnya sudah bisa dipakai dalam pemilukada nanti. Ini sangat berguna bagi pemerintah atau siapa saja yang punya kepentingan di Sabu Raijua kedepan yang membutuhkan data penduduk yang akurat. Memang secara nasional pemerintah pusat baru akan mengumumkan jumlah penduduk di Indonesia sesuai hasil Sensus Penduduk 2010. Tapi bagi kepentingan Sabu Raijua data yang ada sudah bisa digunakan," katanya.

Marthen menghimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Sabu Raijua agar bagi yang belum didata pada Sensus Penduduk 2010 harus proaktif melaporkan diri ke pemerintah atau petugas hingga tanggal 16 Juni nanti. "Sebab, didata sebagai warga negara merupakan hak dari setiap penduduk di Indonesia. Jadi jangan sia-siakan kesempatan yang ada karena itu hak setiap warga negara untuk didata," tegas Marthen.

Do you like this article? Share It!