SEBA,- DPRD Kabupaten Sabu Raijua, Rabu (19/5) menetapkan pimpinan definitif dalam rapat paripurna yang dipimpin ketua sementara DPRD Kabupaten Sabu Raijua, Ruben Kale Dipa.

Paripurna penetapan pimpinan definitif DPRD Kabupaten Sabu Raijua sesungguhnya sudah dilakukan jauh sebelumnya. Namun karena surat keputusaan dari masing-masing partai yang mendudukan anggotanya ditingkat pimpinan baru saja diterima sekretariat DPRD Sabu Raijua, sehingga langsung diagendakan rapat paripurna penetapan calon pimpinan definitif.

Ruben Kale Dipa mengatakan, dengan telah terbitnya surat keputusan dari masing-masing partai bagi anggota yang duduk ditingkat pimpinan, maka diharapkan dalam waktu dekat pimpinan definitif Kabupaten Sabu Raijua sudah bisa dilantik oleh ketua Pengdilan Negeri Kupang.

Jika pelantikannya dilakukan awal Juni, maka DPRD akan langsung masuk pada agenda yang telah disiapkan seperti pembentukan alat kelengkapan dewan yakni komisi, badan anggaran, badan musyawarah, badan legislasi dan badan kehormatan.

Setelah semuanya terbentuk, maka akan dilakukan penetapan tata tertib DPRD yang sudah selesai dikonsultasikan ke pemerintah Provinsi NTT oleh tim pansus tata tertib. Ruben menjelaskan, setelah semua alat kelengkapan dewan terbentuk dan tata tertib sudah disahkan, maka dewan sudah bisa menjalankan tugas dan fungsinya secara maksimal.

Berbagai keluhan yang disampaikan masyarakat kepada dewan sudah bisa ditindaklanjuti masing-masing komisi sesuai dengan tugas yang telah dibagikan. Agenda lain yang juga sudah didepan mata adalah perubahan anggaran 2010 yang segera dilaksanakan jika materinya sudah disiapkan pemerintah. Sebab, jika agenda perubahan anggaran menjadi molor akan berdampak pada agenda lainnya baik di pemerintahan maupun di legislatif.

Rapat paripurna penetapan calon pimpinan definitif DPRD Kabupaten Sabu Raijua dibuka ketua sementara Ruben Kale Dipa setelah itu dilanjutkan dengan pembacaan surat keputusan dari partai tentang siapa yang akan duduk sebagai pimpinan definitf maupun wakil ketua definitif.

Surat pertama yang dibaca Plt Sekwan DPRD Sabu Raijua, Haludin Abdulah adalah surat keputusan dari DPD Partai Golkar NTT yakni menetapkan dan mengesahkan Ruben Kale Dipa sebagai ketua, dilanjutkan dengan surat dari DPC PDIP Kabupaten Sabu Raijua yang menetapkan dan mengesahkan Paulus Rabe Tuka sebagai wakil ketua I dan surat dari DPD PKPB NTT yang menetapkan dan mengesahkan Jusuf Dominggus Lado sebagai wakil ketua II DPRD Kabupaten Sabu Raijua.

Dengan mendengar keputusan partai, maka pimpinan DPRD memberi kesempatan kepada anggota untuk menanggapi atau memberi saran atas keputusan yang dibacakan.
Julius Ludji, anggota DPRD Sabu Raijua bertanya apakah yang dipakai adalah surat atau keputusan, sebab untuk PDIP yang dibacakan hanya surat bukan keputusan.

Atas pertanyaan tersebut, pimpinan dewan memberikan kesempatan kepada PDIP untuk menjawab dan yang menjawab adalah sekretaris DPC PDIP Kabupaten Sabu Raijua, Yusak Musa Robo yang menjelaskan, untuk PDIP surat keputusan dari DPD akan diatur selanjutnya karena surat keputusannya belum sampai ke tangan DPC PDIP Sabu Raijua.

Mendengar penjelasan Yusak Musa Robo dan tidak ada lagi yang melakukan interupsi, maka pimpinan dewan menetapkan calon pimpinan yakni Ruben Kale Dipa sebagai ketua, Paulus Rabe Tuka sebagai wakil ketua I dan Jusuf Dominggus Lado sebagai wakil ketua II.

Dengan demikian, surat penetapan calon pimpinan akan di bawa ke pemerintah provinsi untuk dibuatkan keputusan oleh gubernur dan setelah ada SK, maka langsung dilakukan pelantikan.

Do you like this article? Share It!